Rockwool yaitu serat mineral ringan yang terbuat dari bahan dasar bebatuan, yang meleleh pada suhu sekitar 1.600 °C. Setelah itu, dipintal menjadi sebungkus wol. Kemudian rockwool diikat bersama melalui resin dan minyak, yang juga memberikan kualitas tahan air pada bahan yang dirancang sebagai bahan peredam suara, isolasi terhadap panas, dan dapat juga digunakan sebagai media tanam hidroponik.

Rockwool sering digunakan sebagai bahan baku isolasi karena beberapa alasan, antara lain :

• Ketika dikemas ke dalam bentuk isolasi akhir, rockwool adalah konduktor panas. Ini mencegah panas keluar dari struktur yang telah diisolasi dengan rockwool. 
• Rockwool juga merupakan peredam kebisingan, sehingga tidak mentransfer gelombang suara dengan sangat efisien. Ini mengurangi polusi suara yang dapat terjadi dari suara keras di dalam suatu struktur.
• Rockwool tahan api.

Praktis semua isolasi dalam bangunan dapat diwujudkan dengan Rockwool seperti: dinding, atap, dan lantai. Rockwool tidak hanya menawarkan isolasi termal, tetapi juga memiliki keuntungan besar terkait kebisingan dan api.

Oleh karena itu, Rockwool dapat digunakan sebagai pelindung api dan insulasi suara juga. Selain itu, Rockwool juga merupakan produk mineral. Ini menyiratkan bahwa tidak memiliki tempat berkembang biak organik, sehingga Rockwool benar-benar kebal terhadap jamur dan busuk.